Ketua Bawaslu Provinsi Tekankan Persiapan Pengawasan Pilkada Sejak Dini

Ketua Bawaslu Jawa Timur selaku Keynote speaker dalam acara Halal Bi Halal dan Diskusi Online Persiapan Pengawasan Lanjutan Pilkada dengan Panwaslu Ad-Hoc Non se-Kabupaten Pacitan menekankan bahwa persiapan pengawasan pilkada harus dilakukan sejak dini. Kamis,4/6/2020.

Moh Amin mengatakan bahwa, sebentar lagi kegiatan pengawasan pilkada akan segera dimulai berdasarkan putusan RDP antara Kemendagri, DPR RI, KPU dan Bawaslu. “Mau tidak mau dalam kondisi apapun, dalam suasana apapun kita sebagai penyelenggara khususnya sebagai pengawas kita akan melakukan pengawasan maksimal yang tentu kita persiapkan sejak dini". ungkapnya.

Lebih lanjut Moh Amin juga mengajak Panwas ad hoc Pacitan mulai membiasakan diri dengan Protokol Covid-19. Hal ini mengingat bahwa tahapan Pilkada yang akan dimulai pada 15 Juni 2020 dijalankan sesuai dengan Protokol Covid-19.

"Memakai masker bukan hanya tentang cara untuk terhindar dari virus. Namun juga sebagai simbolisasi bahwa pengawas Pemilu benar-benar memberikan contoh yang baik bagi pemilih. Termasuk juga dengan menjaga jarak saat rapat di internal Panwas ad hoc", ungkapnya.

Selain itu, Ketua Bawaslu Provinsi itu juga mendorong Panwas ad hoc untuk mulai meningkatkan kapasitas dalam menggunakan teknologi.  Karena sebagian besar kegiatan pengawasan dilakukan secara daring.

Tak lupa Moh Amin juga berpesan pentingnya untuk selalu berkoordinasi dengan stakeholder-stakeholder terkait. Karena bagaimanapun juga tugas-tugas pengawasan pilkada tidak dapat dilakukan oleh pengawas pemilu saja.