Kuatkan Demokrasi yang Inklusif, Bawaslu Pacitan Terima Kunjungan Pramuka Disabilitas

Dalam upaya memperkuat demokrasi yang inklusif, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pacitan menerima kunjungan istimewa dari Pramuka Disabilitas.(12/07/24)

Ketua Bawaslu Pacitan, Syamsul Arifin, menyambut hangat kedatangan dua ( 2 ) Orang Pramuka Disabilitas Eka Retno Wati dan M.Alpandi. Dalam sambutannya, Syamsul menekankan pentingnya inklusi dalam proses demokrasi. "Demokrasi yang inklusif adalah demokrasi yang melibatkan semua elemen masyarakat, tanpa terkecuali. Kami di Bawaslu Pacitan berkomitmen untuk memastikan bahwa hak-hak politik setiap warga negara, termasuk penyandang disabilitas, terlindungi dan terfasilitasi dengan baik," ujarnya.

Dari bahasa isyarat yang disampaikan oleh Eka Retno Wati dan M.Alpandi, anggota pramuka tuna rungu itu, dapat dipahami jika mereka bermaksud untuk bersilaturahmi serta meminta dukungan moril dari ekspedisinya mengelilingi Indonesia.

Syamsul menambahkan kedatangan anggota pramuka tersebut juga memberikan semangat kepada dua orang anggota pramuka tuna rungu itu. "Tentunya dengan semangat yang ditunjukkan oleh anggota pramuka tuna rungu, kita bisa belajar bahwa keterbatasan bukan lah penghalang menuju suatu kesuksesan. Kita memberikan dukungan moril bagi para penderita tuna rungu dimanapun mereka berada," tuturnya.

Dari sejumlah foto dan dokumen yang mereka tunjukkan, diketahui mereka telah menjelajahi beberapa daerah, di wilayah Indonesia.

Diahkhir kunjungannya, Syamsul  beserta jajarannya melakukan foto bersama dengan anggota pramuka tersebut dan memberikan foto yang membenarkan bahwa mereka telah mengunjungi Kantor Bawaslu Kabupaten Pacitan.