Lompat ke isi utama

Berita

Persiapan Pengawasan Pencocokan dan Penelitian Data Pemilih pada Pemilihan Tahun 2024

f

Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas, Agus Hariyanto, Kasubag Pengawasan dan Humas, dan staf menghadiri rapat koordinasi persiapan pengawasan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pemilihan Tahun 2024. di Kantor Bawaslu Kabupaten Mojokerto

Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas, Agus Hariyanto, menghadiri rapat koordinasi persiapan pengawasan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pemilihan Tahun 2024. Rapat yang diselenggarakan oleh Bawaslu Provinsi Jawa Timur ini berlangsung dari tanggal 19 hingga 21 Juni 2024 di Kantor Bawaslu Kabupaten Mojokerto.

bertujuan untuk membahas strategi dan langkah-langkah yang perlu diambil dalam mengawasi proses coklit data pemilih agar berjalan transparan dan akurat. Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Agus Hariyanto pentingnya kolaborasi antara Bawaslu dengan masyarakat dalam mengawasi setiap tahapan pemilihan.

"Pengawasan yang efektif tidak hanya mengandalkan kinerja Bawaslu saja, tetapi juga partisipasi aktif masyarakat. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam proses pengawasan ini demi memastikan data pemilih yang valid dan terpercaya," ujar Agus Hariyanto.

Dalam rapat ini, berbagai isu terkait data pemilih dibahas secara mendalam, termasuk potensi masalah dan solusi yang dapat diterapkan untuk mengatasi tantangan tersebut. Agus Hariyanto juga menggarisbawahi pentingnya pencegahan dini terhadap berbagai bentuk pelanggaran yang mungkin terjadi selama proses coklit.

Selain itu, acara ini dihadiri oleh Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas ,Kasubag Pengawasan dan Humas, dan staf  di 38 Kabupaten/Kota se- Jawa Timur. Mereka saling berbagi pengalaman dan metode pengawasan yang telah terbukti efektif di daerah masing-masing. Narasumber dari Bawaslu Provinsi Jawa Timur juga memberikan pemaparan tentang kebijakan terbaru dan inovasi teknologi yang dapat digunakan untuk meningkatkan efektivitas pengawasan.

Rapat ini menghasilkan beberapa rekomendasi penting yang akan diimplementasikan oleh seluruh Bawaslu kabupaten/kota di Jawa Timur. Di antaranya adalah peningkatan pelatihan bagi pengawas adhoc, penggunaan teknologi informasi untuk pemantauan data pemilih, dan kampanye kesadaran publik mengenai pentingnya partisipasi dalam pemilu.

Dengan terselenggaranya rapat koordinasi ini, seluruh peserta rapat berkomitmen untuk mengawal tahapan pencocokan dan penelitian data pemilih dengan integritas tinggi, sehingga Pemilihan Tahun 2024 dapat berjalan dengan lancar dan demokratis.